Salah satu cara agar email server kita tidak dianggap spam ketika mengirim ke Gmail atau Yahoo adalah dengan mengkonfigurasi yang namanya SPF (Sender Policy Framework) Record.
Simpelnya SPF Record ini adalah suatu aturan yang menyebutkan ip publik mana saja yang dianggap terpercaya untuk mengirim email atas nama domain tertentu. Misalnya domain rizal.com itu yang boleh mengirim email hanyalah server dengan ip publik 110.10.10.10. Ketika kita kirim email atas nama rizal.com, misal rizal@rizal.com, maka server email penerima (contoh : server gmail) akan mengecek apakah benar yang mengirim email ini berasal dari server dengan ip 110.10.10.10 berdasarkan SPF recordnya. Jika benar, maka email akan dianggap terpercaya dan tidak akan dimasukkan kedalam kategori spam. Apabila salah ip ataupun tidak ada SPF recordnya, maka email akan dianggap spam. Karena dianggap dikirim oleh server yang tidak terpercaya.
Ibaratnya ketika kita menunggu kiriman paket datang, si pengirim awalnya bilang "pokoknya paket ini harus diantar oleh JNE". Nah ketika paketnya datang, kita pun mengecek apakah benar dari JNE atau bukan. Apabila benar dari JNE, maka itu paket kita anggap benar. Apabila datangnya dari TIKI atau malah tidak diketahui siapa pengirimnya, maka kita patut curiga terhadap paket tersebut.
Untuk cara settingnya gampang, kalian cukup tambahkan 1 buah record di settingan DNS kalian. Sesuaikan dengan kalian pakai settingan DNSnya dimana. Biasanya 2, antara kalian pakai server DNS sendiri menggunakan Bind, atau kalian pakai DNS bawaan tempat kalian beli domain. Disini saya akan tunjukkan keduanya.
1. Jika pakai Bind
Kalian edit file forward zone domain kalian. Biasanya ada di /etc/bind/ untuk distro debian-based dan di /etc/named/ untuk distro redhat-based. Lalu tambahkan 1 baris di bagian forward zone (biasanya yang bernama db.namadomain atau namadomain.host) baris berikut :
dairikab.go.id. IN TXT "v=spf1 a mx a:mail.belajarnetwork.com ip4:116.206.196.2 -all"
nb : Sesuaikan mail.belajarnetwork.com dan 116.206.196.2 dengan domain dan ip email server kalian.
Jika sudah, simpan dan restart service bindnya. Sesuaikan dengan distro kalian masing-masing.
Biasanya untuk debian-based : service bind9 restart
Biasanya untuk redhat-based : service named restart
2. Jika pakai dns bawaan.
Kalian cukup tambahkan 1 record dengan kriteria :
Type : TXT record
Name/Domain : @ (jika tidak bisa diisi @, maka isilah dengan nama domain. Misal belajarnetwork.com)
Value/Content : "v=spf1 a mx a:mail.belajarnetwork.com ip4:116.206.196.2 -all"
Sesuaikan mail.belajarnetwork.com dan 116.206.196.2 dengan domain dan ip email server kalian.
3. Pengetesan
Untuk mengetes, kalian buka website dkimvalidator.com. Lalu kalian kirim email apapun dari email server kalian ke nama email random yang muncul disana.
Setelah kalian kirim email, kalian klik View Result, setelah itu pastikan di bagian SPF Information sudah terdeteksi settingan SPF kalian. Biasanya ditandai dengan pesan Result Code : pass.
Selamat, spf record sudah berhasil tersetting!
Sumber : www.cilsy.id
Website ini menganut paham demokrasi wkwk
Jangan lupa gunakan emot biar akrab gan (/ ^.^)/
EmoticonEmoticon